Peringatan dan perhatian:
- Hati -hati penggunaan pada penderita dengan gangguan fungsi hati dan ginjal, glaukoma, hipertrofi prostat, hipertiroid, dan retensi urin.
- Tidak dianjurkan untuk Wanita hamil dan menyusui, kecuali atas petunjuk dokter.
- Tidak dianjurkan penggunaan bersamaan dengan obat lain yang mengandung Parasetamol.
- Penggunaan pada penderita yang mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko kerusakan fungsi hati.
- Hati-hati untuk penderita dalam keadaan mengantuk, debil, dan hipoksia (kekurangan oksigen).
- Dapat menyebabkan depresi pernafasan dan susunan saraf pusat pada penggunaan dengan dosis besar atau pada pasien dengan gangguan fungsi pernafasan (missal: asma, emfisema)
- Konsultasikan dengan dokter Anda jika sedang mengonsumsi obat antidepresan seperti Selective Serotonin Reuptake Inhibitor (SSRI) atau antidepresan trisiklik
- Konsultasikan dengan dokter Anda jika sedang mengonsumsi warfarin atau pengencer darah lainnya.
- Konsultasikan dengan dokter Anda jika sedang mengonsumsi onat pengontrol tekanan darah golongan alfa dan beta blocker.
- Konsultasikan dengan dokter Anda jika gejala bertahan atau batuk disertai demam tinggi, ruam kulit, atau sakit kepala.
- Hentikan penggunaan obat ini jika mengalami kesulitan urinasi.
- Hentikan obat ini jika mengalami gangguan pernafasan saat menggunakan aspirin atau NSAID lain.
- Hentikan penggunaan obat ini dan segera konsultasikan dengan dokter Anda jika mengalami lebam atau pendarahan secara tiba-tiba.
Efek Samping:
Kadang-kadang dapat menyebabkan:
- Tachycardia (jantung berdebar)
- Dyspepsia
- Nausea
- Kemerahan pada kulit
- Depresi pernafasan dan susunan saraf pusat
- Mengantuk
- Konstipasi
- Mual
- Pusing
- Gangguan saluran penceranaan
- Gelisah
- Eksitasi
- Tremor
Dapat menyebebkan kantuk dan pusing.
Serotonin syndrome (sangat jarang terjadi):
- Merasa kebingungan
- Keletihan
- Berkeringat
- Gemetar
- Menggigil
- Kontraksi otot tiba-tiba atau peningkatan tekanan darah
Halusinasi sangat jarang terjadi.
Penggunaan dosis besar dan jangka panjang menyebabkan kerusakan hati.